Dongeng Fabel Kuda, Kancil dan Gajah

Cerita Dongeng Indonesia adalah Portal Edukasi yang memuat artikel tentang Cerita Dongeng Fabel Kuda, Kancil dan Gajah, Semut dan Cicak...

Showing posts with label PAUD. Show all posts
Showing posts with label PAUD. Show all posts

Prosedur Ijin Mendirikan PAUD

Cerita Dongeng Indonesia - Prosedur Ijin Mendirikan PAUD. Portal Edukasi dongeng anak Indonesia, cerita dongeng, cerita rakyat Indonesia, Dongeng Nusantara, cerita binatang Fabel, Hikayat, Legenda Indonesia dan Dongeng Asal Usul.
Cerita Dongeng Indonesia - Prosedur Ijin Mendirikan PAUD. Mendirikan PAUD sebenarnya cukup mudah. Tak serumit perijinan ingin membuat even akbar ataupun mendirikan gedung perkantoran. Terlebih lagi PAUD merupakan lembaga pendidikan yang pastinya mendapatkan kemudahan untuk pendiriannya.

Berikut adalah langkah-langkah yang harus ditempuh jika ingin mendirikan PAUD di lingkungan sekitar Anda.
  • Lembaga Penyelenggra PAUD mengajukan ijin ke Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota cq. Dinas Pendidikan Tingkat Kabupaten/Kota atau Dinas Perijinan. Setelah mendapat Rekomendasi Teknis dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
  • . Untuk itu langkah-langkah yang perlu dilakukan oleh penyelenggara PAUD adalah :
  • Penyelenggra mengisi Borang/Formulir dan melengkapi Pengajuan Ijin Pendirian Taman Penitipan anak/kelompok bermain (Form PAUD 1-01 sampai Form PAUD 1 -06)borang disediakan oleh penilik Dikmas/TLD Dikmas Di Kecamatan
  • Penyelenggra harus mendapat persetujuan dan rekomendasi dari kelurahan/Desa setempat (Form PAUD 1 -07)
  • Penyelenggara PAUD harus mendapat persetujuan dan rekomendasi dari cabang Dinas Pendidikan kecamatan melalui Penilik Dikmas/TLD di Kecamatan tersebut (FORM PAUD 1-08)
  • Penyelenggara mengajukan Borang yang terisi ke Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota melalui Sub Dinas Pendidikan Luar Sekolah Kabupaten /Kota. Penyelenggara menerima tanda terima borang pendaftaran (Form PAUD 1 - 09)
  • Dalam hal ijin dikeluarkan oleh Dinas Perijinan Kabupaten/kota. Dinas Pendidikan langsung memproses pengajuan ijin tersebut
  • Dalam hal ijin dikeluarkan oleh Dinas Perijijanan Kabupaten/Kota
Penyelenggra harus melampirkan hal-hal berikut dalam pengajuan pendirian PAUD
  • Copy akte PKBM/Yayasan oleh notaris
  • Identitas PKBM dan Lembaga Pendidikan (From PADU-02)
  • Daftar tenaga Pendidik dan Kualifikasinya (From PADU 1-03) dilampiri Copy Ijazah dan atau Sertifikasi masing-masing tenaga Pendidikan.
  • Rencana Jadwal kegiatan Pembelajaran
  • Gambaran situasi dan Gedung (Form PADU 1-04)
  • Surat Ketarangan tentang status tanah dan Bangunan
  • Keterangan kondisi Perlengkapan Pendidikan (Form PADU1-05)
  • Keterangan Kondisi sarana dan Perlengkapan Pendidikan (Form PADU 1-06)
  • Surat Rekomendasi dari Pemerintah Dasa/Kelurahan setempat (Form PADU 1-07)
  • Surat Rekomendasi dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kematan setempat(Form PADU 1-08)
  • Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP) Pengelola

Izin Pendirian PAUD Non Formal

Cerita Dongeng Indonesia - Izin Pendirian PAUD Non Formal. Pemberian izin operasional penyelenggaraan pendidikan non formal (kursus) kepada Lembaga sosial/Yayasan, perseorangan, kelompok orang dan perseroan terbatas


Cerita Dongeng Indonesia - Izin Pendirian PAUD Non Formal. Portal Edukasi, dongeng anak Indonesia, cerita dongeng, cerita rakyat Indonesia, Dongeng Nusantara, cerita binatang Fabel, Hikayat, Legenda Indonesia dan Dongeng Asal Usul.

Dasar Hukum
  1. Undang-undang Dasar 1945
  2. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1974 tentang Kesejahteraan Anak
  3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2004-2025
  4. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak
  5. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
  6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
  7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009 tentang Pedidikan Anak Usia Dini
  8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 31 Tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Pusat Pengembangan Pendidikan Non Formal dan Informal
Syarat
  1. Memiliki kepengurusan sekurang-kurangnya terdiri dari unsur pembina atau pengelola
  2. Memiliki Tutor sekurang-kurangnya 3 (tiga) orang termasuk pengelola
  3. Sekurang-kurangnya 50% Tutor berpendidikan SLTA
  4. Sekurang-kurangnya Tutor dilatih
  5. Memiliki tempat yang tetap dan layak untuk kegiatan anak, baik kepunyaan sendiri, sewa maupun pinjam pakai.
  6. Tersedia air bersih dan kakus untuk keperluan MCK
  7. Memiliki halaman untuk bermain bebas
  8. Memiliki Alat Permainan Edukasi (APE) untuk mendukung kegiatan anak di masing-masing kelompok
  9. Memiliki administrasi pencatatan kegiatan
  10. Memiliki buku-buku panduan/pedoman kegiatan
  11. Memiliki sumber pembiayaan kegiatan
  12. Kegiatan telah berjalan aktif selama 6 (enam) bulan terakhir, sekurang-kurangnya seminggu 5 (lima) kali
  13. Jumlah peserta didik sekurang-kurangnya 20 (dua puluh) anak
  14. Memiliki surat izin lokasi dari Kepala Kelurahan.
Teknis Pemrosesan
  • Dilakukan uji kelayakan tentang pemenuhan Standar Pelayanan Minimal Pendidikan
  • Dikeluarkan Surat Izin Operasional Pendirian PAUD
Penandatanganan
  • Kepala Dinas Pendidikan
Jangka Waktu Pemrosesan
  • 5 (lima) hari kerja (jika pejabat yang bersangkutan di tempat)
Biaya
  • GRATIS (tidak dikenakan biaya apapun)

Tips Menjaga Kesehatan Anak

Tips Menjaga Kesehatan Anak
Cerita Dongeng Indonesia - Portal Edukasi dongeng anak Indonesia, cerita dongeng, cerita rakyat Indonesia, Dongeng Nusantara, cerita binatang, Fabel, Hikayat, Legenda Indonesia, Dongeng Asal Usul, Cerita rakyat nusantara, kumpulan kisah dongeng anak indonesia, kumpulan cerita anak Indonesia, kumpulan cerita lucu, daftar cerita dongeng, fabel, hikayat, tips belajar, edukasi anak usia dini, PAUD, dan Balita.

Tips Menjaga Kesehatan Anak - Anak adalah aset keluarga yang sangat berharga. Sebagai orang tua kita hendaknya selalu menjaga serta merawat kesehatan anak, mulai dari ujung rambutnya sampai ujung kakinya. Sebagai individu yang tumbuh, sebagai orang tua kita tentunya tidak bisa menjaganya setiap waktu, oleh karenanya kita selalu mengawasi dan memperhatikan serta mendidik anak untuk bisa menjaga kesehatannya. Berikut adalah Tips Menjaga Kesehatan Anak yang bisa anda terapkan kepada putra-putri anda tercinta di rumah.

1. Ajarkan anak untuk membiasakan bangun pagi
Bangun pagi adalah hal yang paling sering diajarkan sejak dini. Memang bagi para putra-putri dibawah lima tahun masih perlu jam tidur yang panjang, namun seiring dengan umur anak yang makin bertambah, maka kita sebagai orang tua harus sering mengajarkan bangun pagi kepada anak kita. DI kota besar bangun pagi sudah menjadi kewajiban bagi kebanyakan anak, namun bagi yang mendapat skedul sekolah sian, bangun pagi menjadi sangat berat bagi anak. Anak akan selalu mencari figur yang bisa menjadi contoh bagi mereka. Kitalah orang tua yang harus memberikan contoh akan pentingnya bangun pagi kepada anak-anak kita.

Sedikit tips bagi orang tua agar putra-putri mereka bisa bangun bagi dengan ceria (terutama di hari minggu/libur), yaitu dengan mengajak mereka dengan kegiatan pada hari tersebut, sebutlah jika anda ingin mengajak mereka berolahraga atau mengajak pergi kesuatu tempat yang mereka senangi dan mengharuskan mereka untuk bangun pagi.

2. Ajarkan anak untuk membiasakan gosok gigi
menggosok gigi adalah hal yang penting bagi kesehatan anak. menggosok gigi bagi anak-anak memang hal yang bisa jadi membosankan karena mereka harus menggosok gigi mereka setelah makan, sebelum tidur dan bangun tidur. Jadilah contoh bagi mereka kalau anda sudah melakukan hal itu bagi mereka. Mengajak mereka untuk menggosok gigi bersama adalah hal yang bisa anda lakukan bersama putra-putri anda untuk tahu bagaimana serunya menggosok gigi. Berikan pengertian yang penting kalau mereka tidak segera menggosok gigi setelah bangun tidur, setelah makan dan sebelum tidur. Antarkan anak anda untuk periksa secara rutin ke dokter gigi. Jadi pastikan kebersihan mulut dan gigi putra-putri anda bersih dari segala macam kotoran atau sisa-sisa makanan.

3. Ajarkan anak untuk mandi pagi dan sore
Mandi bisa menjaga kulit kita dari segala penyakit. Membiasakan mandi minimal 2 kali sehari bisa menjaga kesehatan kulit buah hati kita. Biasanya ketika hari libur, banyak anak-anak yang malas untuk bangun pagi dan mandi pagi, karena mereka ingin hari minggu untuk bermalas-malasan setelah seminggu beraktivitas. Mulai menjadi tauladan bagi anak-anak anda, ceritakan kalau kita tidak mandi sehari 2 kali apa yang akan terjadi, kulit akan menjadi tidak sehat dan gampang sekali timbul penyakit kulit yang akan menyerang kita.

4. Membiasakan anak untuk memeriksa kesehatan kuku
Anak-anak sering bermain di tempat yang kotor, dan kemungkinan akan membekas pada kuku setelah bermain. Kuku inilah yang akan membawa bibit penyakit. Biasanya kuku anak akan sering terlihat kotor kalau anak-anak lupa membersihkannya. Kuku adalah tempat yang paling sering dihinggapi oleh bibit penyakit dan paling mudah masuk kedalam tubuh anak-anak lewat aktifitas tangan mereka. Rawatlah kuku anak dengan mengajarkannya membersihkan tangan sebelum makan dan mencuci tangan setelah makan.

5. Membiasakan anak untuk hidup bersih
Mulailah dari kita sebagai orang tua untuk hidup bersih dan merawat kesehatan serta kebersihan diri sampai kebersihan lingkungan rumah. Anak yang dibiasakan untuk hidup bersih dan sehat akan selalu ceria dan aktif dalam segala aktifitas. Memberikan ruang bermain serta lingkungan yang bersih akan memotivasi anak untuk mulai hidup secara bersih dari sekarang hingga mereka dewasa. Hidup bersih tidak memerlukan biaya mahal, akan tetapi hidup bersih bisa kita mulai dengan menanamkan mindset yang tepat agar anak terus hidup dalam kebersihan dan bersih dalam kehidupan. Sehingga anak mampu mandiri kelak dewasa untuk terus menjaga kebersihan dan terbebas dari segala penyakit yang di akibatkan dari kotoran akibat dari pola hidup yang tidak bersih.

Nah demikian tadi 5 tips menjaga kesehatan anak, semoga artikel ini bermanfaat bagi semua orang tua yang ingin anaknya menjadi pribadi mandiri dalam menjaga kebersihan dari kecil hingga mereka dewasa.